Indahnya Hidup Anak Kedokteran


Yuhuuu, Assalamualaikum, Hello, Annyeonghaseyo,,,,

Seneng banget deh gue, akhirnya bisa punya blog sendiri setelah hidup gue berjalan 21 tahun. Oke, don't even dare to laugh of my confession! Bukan karena gue nggak tertarik sama blog tapi karena gue baru mencoba mengerti cara nge-blog. Gue ngaku deh kalo gue rada (almost 70%) GAPTEK a.k.a GAgap TEKhnologi. Anyway, since this's my first entry, I better introduce my self, iya nggak?
Gue salah satu dari jutaan, Insya Allah blogger di dunia. Yang penting gue kasih tahu, gue masih mahasiswa (pentingnya apa?) jadi jangan harap gue bakal nulis macam-macam soal politik ataupun analisis ekonomi (Hell! I know nothing about them). Sebenarnya, di negara gue, tugas mahasiswa itu menganalisa hal-hal tersebut di atas, tapi.........karena otak gue isinya cuma belajar and belajar (n ngeceng kemana-mana) jadinya gue nggak kurang tertarik sama hal-hal semacam itu.



Sehari-hari gue pulang pergi ke kampus Fakultas Kedokteran (BANGGA mode on). Nah, di entry pertama gue ini gue pengen bahas deh kehidupan gue sebagai anak kedokteran (gue nggak maksud pamer, cuma mau sedikit sombong aja). Lo, mau tahu enaknya jadi anak kedokteran? beginilah ilustrasinya :

  1. Bangga. Illustrasiya tuh gini : misalnya lo pulang kampung pas liburan panjang. Terus lo diajak emak, ibu, bunda, mommy, atau nyokap lo ke suatu tempat. Pas ada orang yang nanya beliau : "Wah, ini anak ibu ya? sudah kuliah? kuliah dimana bu?". Nah, beliau menjawab : "Alhamdullilah, di kedokteran.". Eh, penanya langsung memuji: "Aduh hebatnya! beruntung ya ibu punya anak pinter, cantik, calon dokter lagi.". Hah, lo bayangin deh gimana senengnya lo (Jadi berasa SEXY, ups Keren maksudnya). Sebenarnya dalam keadaan ini selain bangga lo mesti berdoa pada Tuhan Yang Maha Esa kalau tuh orang jujur. Nah, jangan lupa mengucap kata "Amin" buat jaga-jaga kalo ada malaikat lewat jadi tuh doa si penanya terutama bagian "cantik" nya dikabulkan Tuhan. Kalo lo cowok, Please concern ke bagian PINTAR. Cukup sudah cewek-cewek dibuat pusing akan meningkatnya persaingan dengan para PRETTY BOYS.
  2. Mudah mendapat perhatian. Misalnya lo lagi di tempat umum, di kondangan, atau di angkot. Lo kan nggak kenal siapa-siapa tuh? kebayang kan rasanya sendirian tanpa perhatian di tengah keramaian (Acute Galau Syndrome). Nah, lo bisa pake trik gini : ajak deh kenalan orang di sebelah lo (pake muka baik-baik). Tanyakan namanya, profesinya, alamatnya, and bla..bla...bla...Terus pas giliran lo memperkenalkan diri, pas bagian profesi lo, Lo kerasin dikit suara (Jangan lebay sampai teriak-teriak) kalo lo itu anak kedokteran. Nah, kalo lo beruntung tuh orang bahkan orang-orang lain di sekitarnya bakalan langsung nengok ke lo and mulai bertanya "Oh, ya?" ,"beneran?","Wah", dll. BUMM, mendadak banyak yang merhatiin lo! mulai dari nanya penyakit, cara belajar, bahkan sampai status percintaan (serius, ini banyak terjadi pada kehidupan nyata anak kedokteran).
  3. Gampang cari pacar. Untuk yang satu ini, gue nggak yakin 100% karena ada buktinya yaitu GUE! bayangin 21 tahun hidup plus 3 tahun jadi mahasiswi kedokteran dan gue masih JOMBLO! hipotesis gue gampang cari pacar lebih berasosiasi sama mahasiswa laki-laki (baik yang original maupun yang KW). Gue punya temen yang nggak banget deh menurut orang satu angkatan. Tapi ternyata tuh orang bisa dapat pacar cantik banget, eh usut punya kusut tuh cewek terpikat dengan status calon dokter tuh orang, OMG, cacingan tuh orang (gila, gue ampe lupa tuh orang teman seangkatan gue).
Oke, sebenarnya masih ada 1001 enaknya jadi anak kedokteran. Nggak mungkin kan, gue ceritain satu-satu. Kalo mau tahu lebih lanjut, lo coba deh jadi anak kedokteran atau pacarin anak kedokteran maybe (promo, nih...)

Like wise people always say : The are always two sides of everything in our lives!
Selain banyak enaknya, nggak kalah juga nggakn enaknya jadi anak kedokteran, mau tau ?
Gue bakal ulas sedikit soal sakitnya jadi anak kedokteran. Semoga aja, lo semua mau tahu and mau baca. See U on next entry guys !




Komentar

  1. www.cetakbukuimpor.com. Susah cari buku referensi atau jurnal internasional? Kami mencetak kembali textbook terbitan luar negeri dan paper dari jurnal internasional dengan harga murah, berwarna dan/atau hitam-putih dengan gradasi sehingga gambar masih jelas (bukan fotocopy). Textbook yang tersedia hampir semua jurusan dan spesialisasi mulai dari ekonomi, kedokteran, psikologi, teknik sipil, teknik industri, geologi, geofisika dll

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

A MESSAGE FROM GOD TO ME

CONTOH RENCANA PENYULUHAN KESEHATAN

USIA MELAWAN DEWASA (Nama gadis kecil itu Ayu)